Ulumul Hadits terdiri dari dua kata yaitu ulum dan hadits. Kata ulum dalam bahasa arab adalah bentuk jamak dari ilm. Jadi artinya “ilmu”, sedangkan Al-Hadits menurut kalangan para ulama adalah “segala sesuatu yang disadarkan kepada Nabi SAW dari perkataan, perbuatan, taqrir atau sifat”. Jadi apabila di gabung kata ulum Al-Hadits dapat diartikan sebagai ilmu-ilmu yang mempelajari atau membahas yang berkaitan dengan Hadits Nabi SAW.

Sedangkan menurut As-Suyuthi beliau mengemukakan pendapatnya tentang ilmu Hadits yaitu ilmu pengetahuan yang membicarakan cara-cara persambungan Hadits sampai kepada Rasul SAW.

Ilmu Hadits  mempunyai banyak macam nama, antara lain:
  1.  عِلْمُ مُصْطَلَحِ الْحَدِيْثِ. Maksudnya : Ilmu yag menerangkan kebiasaan-kebiasaan yang dipakai pada Ilmu Hadits.
  2. عِلْمُ الْاِسِنَادِ. Maksudnya : Isnad artinya menyandarkan. Dinamakan demikian karena ia membicarakan segala sesuatu yang disandarkan kepada nabi Muhammad SAW.
  3. عِلْمُ رِوَايَةِ الْحَدِيْث . Riwayat artinya cerita. Dinamakan demikian karena ia meriwayatkan Hadist-Hadits Baginda Nabi.
  4. عِلْمُ دِرَايَةِ الْحَدِيْثِ. Diroyah artinya mengetahui. Dinamakan demikian karena dengan ilmu inilah kita dapat mengetahui mana Hadits Maqbul Mana Hadits  yang Mardud
  5.  عِلْمُ الْاَثَارِ. اثار  adalah jama’ dari اثر artinya bekas atau peninggalan. Bisa juga diartiakan dengan Hadits. Jadi  عِلْمُ الْاَثَار sama artinya dengan Ilmu Hadits.
  6. عِلْمُ مُصْطَلَحِ اَهْلُ الْاَثَارِ .dinamakan demikian karena ia membicarakan kebiasaan-kebiasaan yang dipakai oleh Ahlul Hadits.
  Reference: Mushtholahul Hadits Karya Alm. TGH. L. Ibarhim M. Thoyyib.
 
Top